Jumat, 04 Februari 2011

Gereja Mengajarkan Wajib Baca AlQur’an


Gereja Mengajar AlquranSebuah gereja di Atlanta, Amerika, sedang melakukan usaha buat meningkatkan hubungan Kristen serta Islam di jemaatnya lewat program berskala nasional dimana Gereja mengajarkan wajib baca alQur’an dalam Bahasa Inggris.
Program studi yang diberikan nama “Yesus di antara Qur’an” ini diselenggarakan di Memorial Drive Presbyterian Church, Houston. Program studi ini berangkat asal perintah Kristus di antara Alkitab, “kasihilah sesamamu.”

“Pada tahun 2001, sebagaimana mayoritas orang Amerika Serikat, kami disadarkan bersama kehadiran agama Islam di dunia serta di Amerika,” ucap Jon Stallsmith, satu orang pelayan di Grace Fellowship Church, yang memprakarsai program “Yesus di antara Qur’an” beberapa tahun silam.
“Yesus berkata sebenarnya kita wajib mengasihi sesama kita. Kita tak boleh melakukannya tanpa mengadakan hubungan bersama mereka.”
Menurut jajak pendapat yang diselenggarakan dari Pew Forum, informasi yang didapat hanya sekitar 30 persen asal penduduk Amerika Serikat yang mempunyai pengetahuan yang baik mengenai Islam. Sementara, lebih dari separuh menyebutkan belum mempunyai pandangan yang cukup atau lebih-lebih tak mengetahui sama sekali akan iman Islam secara internasional.
Disebabkan oleh program itu diselenggarakan berbarengan bersama hebohnya rancangan pembakaran al-Qur’an dan kontroversi akan pendirian masjid di Ground Zero, hinggaprogram ini pun mendapatkan bermacam kritik. Sebagian masyarakat Kristen menuturkan sebenarnya al-Qur’an merupakan kitab Iblis karenanya orang Kristen tak bisa bekerja berdampingan bersama orang Islam.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms